Cara Jitu Meningkatkan Penjualan

Anda seorang pengusaha freelance yang ingin membuka bisnis digital sendiri. Tentu, untuk melancarkan usaha tersebut, salah satu strategi awalnya adalah membuat website sendiri. Di zaman digital yang bergerak serba cepat ini, website ibarat brand resmi perusahaan Anda. Jika ingin terlihat lebih serius dan representatif, Anda tidak bisa hanya bergantung dengan platform blog gratisan.

Bila biaya atau modal awal yang masih jadi kendala, bolehlah Anda mengawali UKM (Usaha Kecil Menengah) Anda dengan platform blog gratisan. Namun, untuk menambah jumlah pengunjung, lebih baik segera membuat website dengan domain sendiri. Dengan adanya website (apalagi bila konten artikel SEO dan media visual yang Anda posting di sana berkualitas bagus), maka semakin banyak yang tertarik dengan toko online Anda.

Lalu, apa sajakah strategi meningkatkan penjualan melalui website e-commerce Anda? Mungkin sudah banyak pebisnis digital yang mencoba taktik di bawah ini, tapi tidak ada salahnya bila Anda juga melakukannya: Melalui posting artikel konten berkualitas SEO

Agar website perusahaan Anda mendapat lebih banyak perhatian, membuat artikel konten berkualitas SEO (search engine optimiser) adalah salah satu cara untuk meningkatkan penjualan melalui website. Ingin mendapatkan kata kunci (keywords) yang membuat website Anda mudah terlacak oleh mesin pencari semacam Google, Yahoo!, dan Bing? Gunakan Google Adwords. Jika ingin lebih spesifik, gunakan Buzzsumo untuk mencari topik terkini (#trendingtopics) bila diperlukan.

Bila artikel konten berkualitas SEO terasa lama dampaknya, Anda bisa menggabungkan strategi ini dengan beberapa strategi berikutnya.

Melalui posting di halaman media sosial khusus toko online Anda

Jangan menggunakan akun media sosial pribadi bila Anda ingin mempromosikan bisnis e-commerce Anda. Buatlah akun social media terpisah atau jika menggunakan jika Anda menggunakan facebook Anda bisa membuat sebuah halaman khusus untuk mempromosikan produk atau jasa yang Anda tawarkan lewat UKM Anda. Jangan lupa pasang outbond link pada posting di laman social media. Agar tidak terlalu banyak dan terkesan ‘menyampah’, boleh batasi jadwal posting maksimal satu-dua kali sehari, terutama bila ada penawaran produk baru atau program diskon bagi pelanggan setia (customer loyalty program). Boleh juga berkonsultasi dengan social media expert agar social media campaign perusahaan Anda berjalan secara efektif.

Menurut Muhammad Hafizh dalam website-nya, ada tiga keuntungan dari menggunakan media sosial dalam meningkatkan penjualan melalui website, yaitu:

• Pengguna media sosial jarang melakukan perbandingan produk atau jasa dengan yang sejenis. Sekalinya menemukan yang mereka sukai, mereka biasanya akan langsung memberikan like atau reshare sebelum membeli. Ini berbeda dengan pengguna SEO.
• Rata-rata produk atau jasa yang laku ditawarkan melalui media sosial berkisar hingga Rp 500.000, meski tidak menutup kemungkinan bila harganya jauh lebih tinggi lagi dari itu.
• Anda bisa bervariasi dalam berstrategi saat mempromosikan produk atau jasa yang Anda tawarkan melaluisocial media. Fbads/Facebook Marketing atau Twitter buzzer? Semua tergantung kebutuhan dan konsep toko online Anda.

Melalui aplikasi pada smartphone (BBM, Whatsapp, Line, dan lain-lain)

Jika Anda mempunyai ponsel, kenapa tidak memanfaatkan aplikasi pada smartphone, seperti BBM, Whatsapp, Line, dan sejenisnya? Daripada sekadar menulis status curhat (seperti yang juga lazim dilakukan penggunasocial media), kenapa tidak memanfaatkan platform tersebut untuk mempromosikan produk atau jasa yang Anda tawarkan? Bahkan, keluarga dan teman-teman bisa menjadi salah satu promotor gratis bisnis e-commerce Anda melalui reshare posting Anda, baik melalui BBM, Whatsapp, maupun Line, serta aplikasi sejenis. Namun, janganbroadcast terlalu banyak atau terlalu sering, terutama di grup yang tidak berkaitan dengan konsep perusahaan Anda. Bisa-bisa ada yang merasa terganggu dan Anda malah diblokir.